MOMOTRIK – Nama EQ memang masih belum lama menjadi lineup terbaru Mercedes-Benz. Namun kini produsen asal Jerman tersebut disebut akan singkirkan nama EQ sebagai lineup elektriknya.

Hal ini dikarenakan Mercedes berencana untuk sepenuhnya menjadi mobil listrik dan ini akan membuat konvensi penamaan EQ sehingga produsen mobil Jerman itu bisa saja menghapus branding tersebut dalam waktu sekejap, menurut sumber perusahaan.

Handelsblatt Jerman (via CarScoops) melaporkan pada Kamis bahwa sumber perusahaan tidak dikenal menyatakan bahwa fokus Mercedes pada elektrifikasi akan membuat branding EQ tidak diperlukan pada generasi berikutnya mobil listriknya.

Apakah mereka akan menghapus subbrand Mercedes-EQ secara keseluruhan masih belum jelas, namun produsen mobil tersebut tampaknya menyadari bahwa branding harus fleksibel.

“Dengan tujuan brand induk Mercedes-Benz menjadi sepenuhnya listrik pada akhir dekade ini, kami akan menyesuaikan posisi kendaraan dan juga penggunaan brand sesuai dengan perkembangan zaman, namun saat ini masih terlalu dini untuk rincian lebih lanjut,” kata seorang juru bicara Mercedes-EQ.

Walaupun kendaraan listrik EQ baru saja mulai masuk ke showroom, brand tersebut pertama kali diumumkan pada tahun 2016. Sekarang, EQE, EQS, dan lainnya dijual di bawah brand tersebut sebagai versi listrik dari E-Class dan S-Class.

Mercedes bukan satu-satunya merek yang membuat subbrand untuk mobil listriknya, seperti BMW yang menggunakan garis i dan Volkswagen yang menggunakan nomenklatur ID. Namun dengan mobil listrik semakin menjadi fokus utama, mereka juga harus berpikir ulang tentang penamaan mereka.

Transisi cepat ke transmisi listrik tampaknya memberikan departemen penamaan pabrik mobil Jerman banyak hal untuk dipertimbangkan. Ini adalah masalah yang dihindari oleh produsen mobil Amerika dengan cara menyatukan mobil listrik ke dalam garis kendaraan bahan bakar, seperti F-150 Lightning dan Chevrolet Silverado EV.

Pihak Mercedes-Benz belum mengumumkan rencana pasti tentang apakah mereka akan singkirkan nama EQ atau tidak. Namun dengan tujuan elektrifikasi penuh, tidak mengejutkan bila Mercy akan meninggalkan nama tersebut.

Hal ini juga menunjukkan komitmen Mercedes dalam mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengurangi emisi dan membuat dunia menjadi lebih ramah lingkungan.