Ferrari Patenkan Simulasi Suara untuk Mobil Lisitriknya

Article Header Image

Ferrari Patenkan Simulasi Suara untuk Mobil Lisitriknya

Author Avatar Image
Galih Kresnawan —

MOMOTRIK – Tahun lalu, Ferrari sempat menunjukkan berbagai keseriusannya untuk menuju elektrifikasi. Setelah lama tidak terdengar kini nama Ferrari naik kembali setelah patenkan teknologi suara untuk mobil listrik masa depannya.

Paten tersebut didaftarkan oleh brand kuda jingkrak ke Kantor Paten dan Merek Dagang Amerika Serikat. Paten tersebut meliputi sistem yang akan memproduksi suara ala mesin konvensional. Suara ini nantinya disinkronisasikan dengan akselerasi motor listrik dari EV-nya.

Dalam patennya tersebut, Ferrari tidak akan mengambil langkah seperti BMW atau pabrikan lain yang memainkan suara palsu begitu saja. Namun akan mengambil suara sungguhan dari penggerak motor listrik supernya.

Sistem tersebut akan mengoleksi suara-suara dari berbagai bagian mobilnya. Mulai dari motor listrik, transmisi, differential, dan bahkan roda. Setelahnya, sistem tersebut akan mengatur frekuensi setiap-setiap suara tersebut dan meningkatkan suaranya agar terdengar lebih jelas.

Ferrari bahkan membuat sebuah sistem baru yang disebut sebagai “Sonority Current” ke dalam penyaluar daya motor listriknya. Sistem tersebut berfungsi untuk mengatur frekuensi suara tanpa mengganggu operasional motor listriknya.

Kombinasi sistem yang komplek tersebut nantinya akan memungkinkan Ferrari untuk membuat suara dari mobil listriknya unik. Hal tersebut karena Ferrari sendiri memang ingin setiap mobil listriknya nanti memiliki suara khasnya masing-masing.

Setelah patenkan sistem simulasi suara tersebut, Ferrari kelihatannya akan mengimplementasikan teknologi tersebut pada mobil-mobil elektrifikasi mereka di masa depan nanti.

Dan sisi baiknya, suara dari mobil-mobil listrik Ferrari ini bisa dibilang tidak akan membuat suara tiruan dari mesin konvensional, ataupun suara-suara yang terdengar palsu atau dibuat-buat.

Ferrari SF90 Stradale

Hingga saat ini Ferrari memang memiliki beberapa model yang telah mengadopsi teknologi elektrifikasi. Mayoritas menggunakan teknologi hybrid elektrik seperti SF90 Stradale dan 296 GTB.

Namun kedua model tersebut masih menggunakan mesin konvensional sehingga masih memiliki suara khas Ferrari yang tentunya dicintai oleh para fans Ferrari sejak alam.

Akan menarik untuk melihat seperti apakah sistem simulasi suara mesin listrik dari Ferrari ini diaplikasikan. Dan bila Ferrari berhasil mengeksekusi sistem ini dengan baik, tidak mengherankan bila akan banyak produsen lain yang mengikuti jejak Ferrari ini.

Terakhir dikabarkan Ferrari disebut tengah membangun fasilitas produksi khusus untuk mobil listrik dan hybrid-nya. Kini Ferrari kelihatannya mulai mempersiapkan berbagai hal untuk perilisan mobil listrik pertamanya pada 2025 mendatang.