MOMOTRIK – Honda Motor Co. memang telah mengumumkan rencananya untuk masuk ke industri motor listrik. Tapi, mereka masih belum mengumumkan produk pertamanya meskipun teaser keberadaan motor listrik Honda tersebut sempat ditampilkan.

Namun, hal yang berbeda terjadi pada Honda Motor China Investment. Anak perusahaan mereka yang berfokus untuk pasar China ini sudah bermain di pasar motor listrik sebelumnya. Dan kini mereka memperkenalkan tiga model elektrik baru.

Melalui event peluncuran virtualnya di Shanghai, China 10 Januari 2023 lalu, Honda memperkenalkan Honda Cub e:, Honda Dax e:, dan Honda ZOOMER e:. Ketiga motor ini memang bukan model yang benar-benar baru melainkan varian elektrik dari model yang sudah ada.

Honda menyebut bahwa ketiga motor listrik ini ditujukan untuk para konsumen Gen Z yang ada di China. Maka dari itu Honda mengusung tema “Electric Evolution, Colorful Future”. Sekaligus memperkenalkan brand “Honda e”.

Ketiga model motor Honda ini memang memiliki desain yang unik dan atraktif. Meskipun memang tidak ada perubahan besar dari desain masing-masing motor. Kecuali Honda Cub e: yang sedikit berbeda dari versi konvensionalnya.

Karena ditujukan untuk generasi muda di sana, Honda membuat ketiga model ini untuk dapat masuk ke dalam kategori EB atau electric bicycle. Yang memang didesain aman dikendarai tanpa perlu izin khusus.

Namun tentunya ada beragam aturan yang akan membatasi ketiga model elektrik Honda ini. Antara lain kecepatan maksimal yang dibatasi hanya 25 km/jam saja.

Sayangnya, Honda tidak memberikan lebih banyak detail spesifikasi dari tiga modelnya ini. Tetapi kelihatannya Honda memang tidak berfokus pada performa namun lebih ke tampilan ketiga motor atau sepeda listriknya ini.

Membicarakan soal harga, Honda China menyebut bahwa Honda Cub e: dan Honda Dax e: akan dijual dengan harga 6000 Yuan atau sekitar Rp 13,5 juta. Sedangkan Honda Zoomer e: masih belum diumumkan harganya.

Untuk saat ini, Honda menyebutkan belum memiliki rencana untuk merilis tiga model motor listrik uniknya ini ke pasar di luar China. Tetapi hal tersebut tentu bisa saja berubah di masa depan bila minat dari konsumen di luar China cukup tinggi.